Alat bersuci – Sebelum melakukan ibadah shalat, seorang muslim tentu wajib mensucikan diri dari hadas kecil maupun besar. Bersuci jika dalam pengertian islam sendiri seringkali disebut dengan taharah, yang artinya bersih. Itu berarti seorang muslim harus dalam keadaan bersih saat akan menjalankan ibadah. Ini akan mempengaruhi sah atau tidaknya ibadah yang kita lakukan tentu saja, karena kita tidak bisa menjalankan shalat dalam keadaan tidak suci.
Bersuci atau wudhu dengan air adalah alat yang utama untuk membersihkan diri dari segala najis atau bentuk hadas. Ini tentunya sudah semua kalangan muslimin ketahui. Namun tahukah bahwa ternyata air untuk membersihkan diri sebelum melaksanakan ibadah terbagi dalam beberapa kategori lho sobat CahayaIslam. Mau tau? yuk simak beberapa penjelasan berikut ini.
Alat Bersuci Yang Paling Utama Menurut Pandangan Islam, Ini Beberapa Poinnya
Alat bersuci yang paling utama menurut pandangan islam sendiri tentu saja adalah air yang bersih dan sifatnya suci. Yang artinya adalah tidak bercampur dengan kotoran atau zat yang bisa menyebabkan menjadi najis. Dalam ayat Al Quran pun menjelaskan bahwasanya air yang mengalir atau turun dari langit ini sifatnya adalah suci. Itu sebabnya kaum muslimin sebaiknya berwudhu menggunakan air mengalir.
إِذْ يُغَشِّيكُمُ النُّعَاسَ أَمَنَةً مِنْهُ وَيُنَزِّلُ عَلَيْكُمْ مِنَ السَّمَاءِ مَاءً لِيُطَهِّرَكُمْ بِهِ وَيُذْهِبَ عَنْكُمْ رِجْزَ الشَّيْطَانِ وَلِيَرْبِطَ عَلَىٰ قُلُوبِكُمْ وَيُثَبِّتَ بِهِ الْأَقْدَامَ
(Ingatlah), ketika Allah menjadikan kamu mengantuk sebagai suatu penenteraman daripada-Nya, dan Allah menurunkan kepadamu hujan dari langit untuk mensucikan kamu dengan hujan itu dan menghilangkan dari kamu gangguan-gangguan syaitan dan untuk menguatkan hatimu dan mesmperteguh dengannya telapak kaki(mu).
Ayat ini menjelaskan bahwasanya air yang turun dari langit (hujan) adalah suci untuk mensucikan diri. Itu berarti air hujan adalah salah satu alat yang utama untuk bersuci selain air bersih. Dalam hal ini, alat untuk bersuci terbagi menjadi empat jenis. Beberapa jenis tersebut adalah air mutlak, air musyammas, air musta’mal, dan air mutanajjis.
Air Mutlak
Air mutlak adalah jenis air yang murni tanpa ada campuran zat apapun atau masih dalam bentuk penciptaannya. Seperti air hujan, air salju, laut, sumur dan lain sebagainya. Ini sifatnya suci ya sobat CahayaIslam, jadi dapat menjadi alat untuk menghilangkan hadas sebelum shalat.
Air Musyammas
Pengertian musyammas ini adalah jenis air yang murni atau mutlak tadi namun kemudian terdapat proses pemanasan dengan matahari dalam wadah seperti logam atau sepuan emas. Untuk sifatnya penggunaan air musyammas adalah makruh.
Air Musta’mal
Jenis yang satu ini hukumnya adalah tidak diperbolehkan atau haram. Hal ini karena jenis air ini biasanya adalah air yang sudah digunakan untuk bersuci sebelumnya. Kemudian akan digunakan kembali untuk berwudhu.
Air Mutanajjis
Air ini merupakan jenis yang mana sudah terkena najis dengan volume air kurang dari dua kulah atau 216 liter. Ini hukumnya tidak boleh digunakan bersuci. Namun jika volume air lebih dari dua kulah dan tidak berubah warna, bau maka boleh digunakan untuk bersuci.
Alat bersuci – yang paling utama adalah air. Namun ternyata terbagi dalam beberapa jenis air yang boleh untuk bersuci dan yang tidak. Maka dari itu sobat CahayaIslam, perhatikan ya air yang kita gunakan untuk bersuci.
Catatan Kaki:
(1) – Surat Al-Anfal Ayat 11
